Akhirnya Xiao Fei pergi dengan Juni Shu. Tepat di depan restoran Zhong Shi melihat Xiao Fei dengan Juni Shu. Juni Shu memesan semua makanan kesukaan Xiao Fei dan itu membuat Xiao Fei curiga siapakah Juni Shi sebenarnya mengapa ia tahu semua hal tentang dirinya. Juni Shu hanya menjawab itu rahasia.
Setelah makan Juni Shu mengajak Xiao Fei lagi ke suatu tempat, Xiao Fei menolak tapi lagi-lagi Juni Shi meyakinkannya. Karena merasa Xiao Fei dalam bahaya Zhong Shi pun mengikuti mobil Juni Shu dari belakang. Zhong Shi memutuskan untuk menelpon ponsel Xiao Fei. Xiao Fei ingin mengangkat tapi ponsel itu direbut dan dimatikan oleh Juni Shu. Xiao Fei semakin takut, akhirnya Zhong Shi melaju dengan kencang.
Mereka pun balap-balapan, didalam mobil Xiao Fei berteriak pada Zhong Shi untuk menyelamatkannya tapi pada akhirnya mobil Zhong Shi menabrak sesuatu. Karena merasa Xiao Fei benar-benar butuh dirinya Zhong Shi mengejarnya, di tengah perjalanan pun Zhong Shi ambruk.
Sedangkan Nai Te masih bersama Lee Wu Wu semalaman suntuk. Sekali lagi Lee Wu Wu menanyakan keputusan Nai Te. Nai Te pun menjawab ia yakin Juni Shu akan membuat Xiao Fei bahagia. Nai Te memegang hatinya dan berkata di sini sangat terasa sakit, rasa sakitnya seperti di pukul sesuatu benda yang sangat besar. Lee Wu Wu menjawab dengan lelucon bahwa itu adalah rasa sakit hati. Nai Te bertanya lagi apakah perusahaan merancang robotnya untuk sakit hati. Lee Wu Wu baru sadar dengan apa yang ia ucapkan sendiri. Ia pun bicara dalam hati bahwa Nai Te benar-benar ajaib bagaimana mungkin robot merasakan patah hati, tapi Lee Wu Wu menampiknya sendiri hal ini tidak mungkin.
Saat Lee Wu Wu menelpon bos nya untuk mengambil Nai Te, memori Nai Te merefresh dengan sendirinya. Ia bisa mengingat semua kenangan bersama Xiao Fei terutama kenangan saat mereka sedang berlibur di pantai. Xiao Fei meminta Nai Te untuk tidak meninggalkannya sampai kapanpun. Sontak Nai Te langsung berlari mencari Xiao Fei. Kali ini ia berlari menggunakan kekuatan robotnya.
Saat hendak menghentikan Nai Te, ada bocah kecil menghentikan langkah kaki Lee Wu Wu. Itu adalah anak laki-laki yang bersama Juni Shu. Ternyata ia adalah bos perusahaan Lee Wu Wu. Bos mengatkan Lee Wu Wu lupa memberikan data-data pada perusahaan maka ia mengeluarkan robot kedua. Ternyata Juni Shu adalah robot sama seperti Nai Te. Bos sengaja mengeluarkannya agar mereka bersaing.
Nai Te menghadang tepat di depan mobil Juni Shu. Ia menarik mobil itu dengan tangannya hingga mobil mengeluarkan asap tebal. Karena merasa Nai Te tida bisa diremehkan Juni Shu membawa Xiao Fei ke gudang tua. Nai Te terus mencari-cari sampai pada akhirnya mereka berhadapan dan saling beradu kekuatan.
Juni Shu menantang Nai Te siapakah di antara mereka berdua robot yang paling layak untuk Xiao Fei. Xiao Fei kaget mendengarnya ternyata Juni Shu adalah robot sama seperti Nai Te tapi ia tidak mengerti apa alasan robot Juni Shu mendekatinya. Akhirnya Zhong Shi sampai juga di gudang itu, ia melihat Juni Shu dan Nai Te saling beradu kekuatan. Tiba-tiba pasukan Lee Wu Wu datang dan seperti biasa menghilangkan kesadaran Zhong Shi dengan segera.
Juni Shu berkata pada Nai Te bahwa kekuatannya 1000x lipat daripada Nai Te. Juni Shu mendorong Xiao Fei dengan tangannya, Nai Te langsung memeluk Xiao Fei dari belakang dan akhirnya mereka menabrak sebuah dinding. Karena merasa nyawa pacarnya terancam Nai Te menarik Juni Shu ke udara.
Nai Te melawan Juni Shu dengan sekuat tenaga ia tidak peduli bila memang kekuatan Juni Shu hingga 1000x lipat daripadanya. Sampai pada akhirnya robot Juni Shu tumbang dengan tangannya terlepas dari tubuhnya. Akhirnya Nai Te lah yang menang walaupun Nai Te harus mengalami luka di lengannya.
Bos Lee Wu Wu datang dan berkata sepertinya robot Juni Shu memang sudah gagal, Xiao Fei kaget melihat adiknya Juni Shu berpakaian layaknya seorang bos. Ia belum mengetahui bahwa ialah yang menciptakan Nai Te dan juga Juni Shu.
Nai Te sedang di program ulang oleh Lee Wu Wu, Lee Wu Wu ingin mengembalikan lengan Nai Te seperti semula. Sedangkan Xiao Fei masih tidak percaya melihat robot Juni Shu benar-benar rusak. Akhirnya bos dari Lee Wu Wu, ia pun memberitahu Xiao Fei bahwa ia adalah manager Kronos Surga namanya adalah Jiang Bai Qi. Xiao Fei marah-marah karena Jiang Bai Qi menjadikannya kelinci percobaan apalagi sampai-sampai ia tidur dengan Jiang Juni Shu. Jiang Bai Qi pun memberitahukan kejadian sebenarnya, Xiao Fei sama sekali tidak mengeluarkan warna “kuning” itu berarti Xiao Fei tidak mengingkan “melakukan itu”, namun robotnya sudah bertindak terlalu jauh dengan memberi Xiao Fei obat tidur. Atas nama robot keduanya, Jiang Bai Qi meminta maaf. Xiao Fei tersenyum lega mendengarnya.
Lee Wu Wu tetap mengingatkan Xiao Fei jangan sampai ada yang tahu bahwa Nai Te ini robot. Setelah Lee Wu Wu pulang Xiao Fei memeluk erat Nai Te dan bertanya apakah ada yang sakit dengan tubuhnya. Nai Te hanya mengingatkan apakah Xiao Fei lupa tentang dirinya lalu Nai Te pergi ingin menyiapkan makan malam. Xiao Fei tertawa sendiri dan berkata bagaimana ia bisa lupa bahwa Nai Te bukan manusia. Dan sialnya Zhong Shi mendengar dengan jelas kata-kata Xiao Fei, ternyata dugaan Zhong Shi memang benar.
Pagi hari Xiao Fei bingung mendengar Nai Te berbicara dengan berbagai bahasa. Nai Te bicara dengan bahasa inggris dan jepang. Xiao Fei berkata pada Nai Te apakah ini akibat pukulan dari Juni Shu kemarin sehingga ia sedikit bodoh. Nai Te hanya bengong. Xiao Fei meminta Nai Te untuk cuti saja namun ia tidak mau. Akhirnya mereka berangkat kerja dan Xiao Fei meminta Nai Te untuk tidak bicara karena teman-temannya akan aneh mendegar Nai Te bukan berbahasa cina. Saat di kantor tiba-tiba Nai Te jatuh dengan lemah, Xiao Fei pun akhirnya meminta cuti dan membawa Nai Te pulang.
Nai Te bertambah parah bukan hanya bahasa inggris dan jepang tapi ia berbicara dengan banyak bahasa yang membuat Xiao Fei tidak mengerti. Saat di perjalanan pulang Nai Te semakin lemah, Xiao Fei pun menelpon Lee Wu Wu.
Sesampainya di rumah Nai Te terus menabrakan dirinya ke tembok, karena Nai Te yakin dengan membernturkan tubuhnya bahasanya akan kembali ke bahasa cina. Xiao Fei pun menenangkan Nai Te, tiba-tiba Nai Te berbahasa korea. Xiao Fei tertawa karena ia sering menonton drama korea makia dari itu ia mengerti sedikit bahasa korea.
Nai Te berkata walaupun Xiao Fei tidak mengerti bahasanya ia ingin mengucapkan sesuatu yaitu “saranghae … saranghae…”. Dan tiba-tiba Nai Te mencium Xiao Fei tanpa ragu, kali ini Xiao Fei pun memiliki hasrat yang sama dengan Nai Te. Mereka pun berciuman mesra.
Xiao Fei pun memeluk erat Nai Te dan berkata dalam hati kini walaupun ia berfikir Nai Te adalah robot tapi baginya Nai Te adalah Nai Te. Tiba-tiba pelukan Nai Te makin lama makin terlepas, Xiao Fei segera melihat Nai Te ternyata Nai Te sudah pingsan lemas. Xiao Fei benar-benar panik apa yang harus ia lakukan. Ia pun mengeluarkan buku panduan Nightly O1 namun ia tidak bisa melakukan apa-apa.
Disaat yang tepat Lee Wu Wu datang dan ia melihat wajah Xiao Fei yang sudah ingin menangis, ia tahu ini benar-benar masalah serius. Lee Wu Wu pun segera memeriksa program Nai Te dan ternyata Nai Te harus di bawa ke perusahaan untuk sementara. Xiao Fei semakin sedih dan memohon pada Lee Wu Wu untuk menjaga Nai Te dengan baik.
Nai Te segera di bawa oleh mobil perusahaan Kronos Surga. Kebetulan Zhong Shi ada di luar dan ia melihat Nai Te ada di dalam mobil bersama Lee Wu Wu. Ia aneh melihat keadaan Nai Te.
Zhong Shi pun teringat Xiao Fei, ia langsung menemuinya. Mereka pun bicara berdua, Zhong Shi bertanya dimanakah Nai Te. Xiao Fei mejawab dengan gugup bahwa ia kembali kerumahnya karena sakit. Zhong Shi semakin penasaran apakah karena Nai Te melindungi Xiao Fei dari Jiang Juni Shu, dan mengapa Juni Shu mengundurkan diri dari perusahaan secara tiba-tiba. Xiao Fei semakin gugup dengan pertanyaan Zhong Shi yang sudah curiga akhirnya ia menawarkan Zhong Shi segelas teh. Zhong Shi berniat ingin membereskan rumah Xiao Fei tapi akhirnya rahasia Xiao Fei terbongkar. Zhong Shi menemukan buku panduan Nightly O1 dan wajah di buku itu memang Nai Te.
Zhong Shi pun menyadari ternyata semua kecurigaannya pada Nai Te terbukti. Ia marah pada Xiao Fei mengapa semua ini terjadi. Xiao Fei hanya berkata bahwa Nai Te bukan hanya sekedar robot tapi ia adalah Nai Te. Zhong Shi pun segera memeluk Xiao Fei dengan erat dan meminta maaf. Semua ini salahnya karena ia jelas-jelas menyukai Xiao Fei tapi ia membiarkan Xiao Fei kesepian dan akhirnya bertemu dengan Nai Te. Zhong Shi bertanya akankah ada kesempatan baginya untuk mencintai Xiao Fei. Xiao Fei berkata bahwa Zhong Shi tak perlu menyalahkan diri sendiri.
Zhong Shi tidak akan membiarkan semua ini berlanjut. Ia akan selalu bersama Xiao Fei. Xiao Fei bilang semua ini tidak mungkin karena Nai Te itu adalah pacarnya. Zhong Shi pun bertanya pada Xiao Fei bila memang Xiao Fei menganggap Nai Te itu adalah pacarnya pernahkah ia mengatakan o Fei cinta pada Nai Te. Xiao Fei membenarkannya tapi itu Xiao Fei tetap ingin hidup selamanya dengan Nai Te. Zhong Shi pun menambahkan alasan Xiao Fei tidak bisa mengatakan cinta pada Nai Te karena Xiao Fei jelas tahu Nai Te adalah robot dan tidak ada masa depan.
Lee Wu Wu datang menemui Xiao Fei dan memberikan kejutan padanya. Ternyata Lee Wu Wu membawa Nai Te dengan teknologi 3D proyektor video. Kini walaupun Xiao Fei berpisah dari Nai Te tapi mereka bisa melihat seperti layaknya bertemu dan komunikasi terus. Lalu Lee Wu Wu bertanya pada Xiao Fei bagaimana Zhong Shi bisa mengetahui ini semua, Lee Wu Wu meminta 100.000 dollar pada Xiao Fei. Zhong Shi membela Xiao Fei, Xiao Fei tidak perlu membayar karena Zhong Shi tidak akan membocorkan rahasia ini. Lee Wu Wu pun meminta ID telapak tangan Zhong Shi sebagai jaminan. Tapi Zhong Shi meminta syarat untuk hidup bersama Nai Te dan Xiao Fei untuk membuktikan siapakah yang pantas untuk Xiao Fei. Nai Te pun setuju.
Zhi Xi, Sky dan ketua divisi sedang minum-minum bersama. Ketua sangat mabuk akhirnya ia pulang, tinggalah Sky bersama Zhi Xi. Sky terlihat sangat sedih dan duduk di taman, ia meminta Zhi Shi untuk menemaninya. Sky bertanya pada Zhi Xi mengapa ia tidak pernah jatuh cinta, apakah ia tidak pantas mendapatkan pacar dan ia akan mati tua seorang diri. Zhi Xi yang biasanya jutek, sedikit melunak dan berkata bahwa Sky tidak boleh putus asa karena Zhi Shi yakin akan ada wanita yang mencintai Sky suatu saat. Sky terbengong-bengong sambil terus menatap Zhi Xi dan itu membuat Zhi Xi kikuk. Tanpa di duga Sky pun mendaratkan bibirnya di bibir Zhi Xi mereka berciuman di gelap malam.
Nai Te keluar lagi dari ponsel canggih itu untuk membangunkan Xiao Fei. Saat terbangun Xiao Fei pun tersenyum canyik melihat Nai Te. Nai Te berkata saat bangun tidur Xiao Fei sangat lucu dan itu membuat Nai Te semakin suka Xiao Fei. Nai Te pun meminta ciuman pagi hari dari Xiao Fei. Tiba-tiba Zhong Shi masuk juga ke kamar Xiao Fei dan mengambil Nai Te dan bertanya apa yang mau Nai Te lakukan.
-Bersambung-
0 komentar:
Posting Komentar